53 orang imigran gelap berhasil ditangkap aparat Polres Rote Ndao, Selasa siang 23 April 2013 saat hendak menyeberang ke Australia. Imigrasi kelas 1 Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) saat ini masih menunggu proses penyerahan 53 imigran gelap yang ditangkap di Rote hal itu diungkapkan Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan, Kantor Imigrasi Kelas 1 Kupang, Tatok Hari Sasono, y
ang dihubungi Rabu Rabu 24 April 2013 .
Tatok Hari Sason mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polres Rote Ndao, untuk proses evakuasi para imigran nanti sore.Menurutnya, setelah tiba di Kupang, para imigran gelap yang berasal dari Somalia, Sudan,Bangladesh dan Myanmar, nantinya akan ditampung sementara di bekas kantor imigrasi di Kawasan Kota baru,Kota Kupang, karena Rudenim sudah over kapasitas sejak dua pekan lalu.
Sasono menjelaskan, berdasarkan informasi, Polres Rote Ndao pihak Polres Rotekembali menangkap 53 orang imigran gelap asal Negara Somalia, Sudan, Banglades, Myanmar beserta dua orang Anak Buah Kapal (ABK),yang hendak menyeberang ke Australia.
Ke- 53 orang Imigran tersebut, menurut Sasono , terdiri dari laki-laki 41 orang dan perempuan dewasa sebanyak 12 orang. Imigran gelap tersebut berasal dari Somalia 22 orang, Sudan 15 orang, Banglades 10 orang dan Myanmar 6 orang. Dari jumlah tersebut ada 12 orang perempuan warga Negara Somalia yang hendak mencari suaka ke Australia.
Demikian Rusydi Saleh Maga Reporter Sahabat Melaporkan
Ke- 53 orang Imigran tersebut, menurut Sasono , terdiri dari laki-laki 41 orang dan perempuan dewasa sebanyak 12 orang. Imigran gelap tersebut berasal dari Somalia 22 orang, Sudan 15 orang, Banglades 10 orang dan Myanmar 6 orang. Dari jumlah tersebut ada 12 orang perempuan warga Negara Somalia yang hendak mencari suaka ke Australia.
Demikian Rusydi Saleh Maga Reporter Sahabat Melaporkan