PENEMPATAN LOKASI SMA FILIAL AMABI OEFETO TIDAK SESUAI MEKANISME

ANGGOTA KOMISI C DPRD KABUPATEN KUPANG JONISIUS SAE SIANG TADI DI RUANG RAPAT FRAKSI MENGAKU/ PENEMPATAN LOKASI PEMBANGUNAN SMA FILIAL SAAT INI TIDAK SESUAI MEKANISME//

MENURUT SAE/ LOKASI YANG ADA SAAT INI/ BUKAN LOKASI YANG DISERAHKAN WARGA SAAT ITU/ KARENA SELAIN JARAKNYA DEKAT IBUKOTA KECAMATAN/ LOKASI TERSEBUT JUGA SUDAH DISEPAKATI DALAM USULAN TAHUN 2008 LALU//

SAE MENJELASKAN/ LOKASI YANG LUASNYA 2 HEKTAR INI ADALAH MILIK NOMENSEN SORA/ DIBERIKAN KEPADA PEMERINTAH KABUPATEN UNTUK MENDIRIKAN SEKOLAH/ MASYARAKAT JUGA SEPAKAT AGAR SEKOLAH DIBANGUN DI LOKASI TERSEBUT//

SAE MENAMBAHKAN/ USULAN PENDIRIAN SEKOLAH INI SUDAH DIANGGARKAN DALAM SIDANG ANGGARAN TAHUN 2009/ TAPI BELAKANGAN ADA YANG MENGAKU BAHWA LOKASI SEKOLAH SUDAH BERPINDAH//

SAE MENEGASKAN/ OKNUM YANG MENGAKU BAHWA LOKASI SEKOLAH SUDAH DIPINDAHKAN ADALAH TIDAK BENAR/ KARENA LOKASI YANG DISETUJUI PEMERINTAH ADALAH DI DESA FATUKANUTU/ PELEPASAN HAK LOKASI SUDAH DISETUJUI PEMERINTAH//

SAE BERHARAP/ MASYARAKAT KECAMATAN AMABI OEFETO JANGAN SALING REBUTAN/ KARENA SEKOLAH YANG DIANGGARKAN PEMERINTAH UNTUK MASA DEPAN ANAK DIDIK DI KECAMATAN AMABI OEFETO//

DEMIKIAN ADHY KOROH REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

BITING BEREK CS DUGA EKSEKUSI TANAH OESAPA ADA MAFIA HUKUM

TERGUGAT NIKODEMUS BITING BEREK CS MELALUI KUASA HUKUMNYA YOYOK WIJAYA SIANG TADI MENGATAKAN DIRINYA MENDUGA EKSEKUSI TANAH YANG DILAKUKAN PENGADILAN NEGERI ATAU PN KUPANG ADA MAFIA HUKUM//

MENURUT WIJAYA/ PASALNYA PUTUSAN PN KUPANG UNTUK MELAKUKAN EKSEKUSI ATAS TANAH SELUAS 3 RIBU 680 METER PERSEGI ATAS NAMA NIKODEMUS BITING BEREK DAN TANAH MILIK SILVESTER KANIS UN SELUAS 3 RIBU 870 METER PERSEGI YANG DIMENANGKAN ERWIN TANONI CS TIDAK SESUAI ATURAN YANG BERLAKU//

WIJAYA MENGUNGKAPKAN/ ATURANNYA EKSEKUSI BELUM BISA DILAKSANAKAN/ LANTARAN UPAYA KASASI SEMENTARA DITEMPUH BITING BEREK CS/ SEHINGGA BELUM ADA PUTUSAN TETAP YANG MENGUATKAN BAHWA TANAH YANG DITEMPATI BITING BEREK CS ADALAH MILIK ERWIN TANONI//

WIJAYA MENJELASKAN/ SELAIN BELUM ADANYA PUTUSAN TETAP/ OBYEK YANG DISENGKETAKAN TIDAK SESUAI DENGAN PUTUSAN PENGADILAN/ DIMANA UKURAN YANG ADA PADA OBYEK SENGKETA TERSEBUT TIDAK SESUAI/ KARENA PEMILIK TANAH YANG MENJUAL TANAHNYA KEPADA BITING BEREK CS/ BUKAN SEPERTI YANG DIGUGAT TANONI CS//

WIJAYA MENAMBAHKAN/ ADA JUGA KEJANGGALAN YANG DIABAIKAN PN KUPANG/ SEPERTI PENGUKURAN TANAH YANG DILAKUKAN PN KUPANG BERSAMA TANONI CS TIDAK MELIBATKAN TERGUGAT BITING BEREK CS/ SAMPAI SAAT INI JUGA BITING BEREK CS BELUM MENERIMA SURAT PUTUSAN DARI PN KUPANG BAHWA TANONI CS MENANG ATAS OBYEK SENGKETA TERSEBUT/ EKSEKUSI INI PN KUPANG MENGGUNAKAN PUTUSAN PN KUPANG SEMENTARA BITING BEREK CS MASIH MELAKUKAN UPAYA BANDING//

WIJAYA MENEGASKAN/ BITING BEREK CS AKAN MELAPORKAN KASUS INI KE MAHKAMAH AGUNG ATAU MA DAN KOMISI YUDISIAL ATAU KY DI JAKARTA/ PASALNYA BANYAK REGULASI HUKUM YANG DIABAIKAN PENEGAK HUKUM DI NTT//

WIJAYA BERHARAP/ PENGADUAN INI BISA DIRESPON MA DAN KY/ KARENA MASYARAKAT NTT BANYAK YANG BELUM MENGERTI HUKUM/ SEHINGGA APARAT PENEGAK HUKUM DI NTT DALAM MENENTUKAN PUTUSAN BERDASARKAN SUKA SAMA SUKA//

DEMIKIAN ADHY KOROH REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

80 GURU BUAT PERNYATAAN SEBAGAI PENGAWAS UAN

BERTEMPAT DI AULA TUTWURI HANDAYANI DINAS PPO KABUPATEN KUPANG SENIN (15/03/2010) SEBANYAK 80 GURU MEMBERIKAN PERNYATAAN DALAM MENGAWASI PELAKSANAAN UJIAN AKHIR NASIOLAN ATAU UAN DI KABUPATEN KUPANG//

KEPALA BAGIAN PENGAJARAN DINAS PPO KABUPATEN KUPANG IMANUEL BUAN DIKONFIRMASI DI RUANG KERJANYA MENGATAKAN/ LANGKAH INI DIBUAT/ UNTUK MEMINIMALISIR PERSOALAN YANG TERJADI SAAT PELAKSANAAN UAN //

BUAN MENJELASKAN/ KE-80 GURU YANG MEMBUAT PERNYATAAN INI/ ADALAH KEPALA SMA/ SMP DAN KEPALA UPTD// TIM INILAH YANG AKAN TERLIBAT LANGSUNG DALAM PELAKSANAAN UJIAN/ SEHINGGA PERLU DIMINTA KOMITMEN DALAM BENTUK PERNYATAAN MORILNYA MASING-MASING//

BUAN MENAMBAHKAN/ UAN AGAK DIPERCEPAT TAHUN INI/ KARENA ADA PERSIAPAN UJIAN SUSULAN YANG DILAKSANAKAN PADA BULAN MARET INI JUGA/ SEHINGGA PROSES UAN TAHUN INI DIPERCEPAT/ UJIAN ULANG YANG DIMAKSUD BUKAN UJIAN PAKET TAPI BENAR UJIAN NASIONAL YANG DISIAPKAN PEMERINTAH/DIMANA JIKA SISWA TIDAK LULUS UAN PERTAMA BISA IKUT UAN SUSULAN DAN TERAKHIR UJIAN PAKET//

BUAN BERHARAP/ PELAKSANAAN UAN KALI INI/ TIDAK ADA KENDALA/ KALAUPUN ADA KENDALA DIHARAPKAN BISA DIANTISIPASI DENGAN BAIK//

DEMIKIAN ADHY KOROH REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

KADIS PPO JANJI TIDAK ADA HAMBATAN DISTRIBUSI SOAL UAN

KEPALA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAG ATAU PPO KABUPATEN KUPANG BENYAMIN NOMLENI DIHADAPAN KOMISI A DPRD KABUPATEN KUPANG SIANG (17/03/2010) MENGATAKAN / TERKAIT PENDISTRIBUSIAN SOAL UJIAN NASIONAL ATAU UAN DI KABUPATEN KUPANG DIRINYA BERJANJI TIDAK ADA HAMBATAN//

MENURUT NOMLENI/ KARENA WILAYAH KABUPATEN KUPANG DENGAN SABU RAIJUA DIMEKARKAN MENJADI KABUPATEN SENDIRI/ LUAS WILAYAH KABUPATEN SUDAH BISA DIJANGKAU/ WILAYAH YANG PALING JAUH ADALAH KECAMATAN AMFOANG TIMUR//

NOMLENI MENJELASKAN/ WILAYAH YANG DIANGGAP JAUH SEPERTI KECAMATAN AMFOANG TIMUR/ PENDISTRIBUSIAN SOAL SUDAH DILAKUKAN/ SOAL UAN DIANGKUT KE MASING-MASING KECAMATAN DIKAWAL KETAT APARAT KEAMANAN DARI POLRES KUPANG//

NOMLENI MENAMBAHKAN/ PELAKSANAAN UAN UNTUK SMA ATAU SMK/ AKAN DILAKSANAKAN TANGGAL 22 SAMPAI 25 MARET MENDATANG/ KARENA ITU PERSIAPAN PENDROPINGAN SOAL UAN SUDAH DILAKUKAN BEBERAPA HARI LALU/ DEMI MENGANTISIPASI TERJADI HAL-HAL YANG TIDAK DIINGINKAN//

NOMLENI MENEGASKAN/ DISTRIBUSI SOAL UAN TIDAK AKAN MENGALAMI KENDALA/ KARNA SOAL UAN YANG DIDISTRIBUSI KE BEBERAPA KECAMATAN/ DITITIP DI POLSEK ATAU POSPOL TERDEKAT/ SOAL UAN TERSEBUT BISA DIAMBIL KEPALA SEKOLAH SAAT UJIAN DILAKSANAKAN DAN TETAP DALAM KAWALAN POLISI//

UNTUK DIKETAHUI/ KADIS PPO KABUPATEN KUPANG BENYAMIN NOMLENI DIDAMPINGI KABID PENGAJARAN IMANUEL BUAN RABU SIANG (17/03/2010)BERTEMPAT DI RUANG SIDANG DPRD KABUPATEN KUPANG DIMINTAI PENDAPATNYA TERKAIT PENDISTRIBUSIAN SOAL UAN DI KABUPATEN KUPANG OLEH KOMISI A DPRD KABUPATEN KUPANG //

DEMIKIAN ADHY KOROH REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN ///

DUA IMGRAN KABUR SAAT DIEVEKUASI

DUA IMIGRAN AFGHANISTAN KABUR SAAT DIEVAKUASI KE KUPANG// KEPALA SEKSI OPERASIONAL POLISI PERAIRAN POLDA NTT KOMISARIS BAYU KEPADA WARTAWAN DI KUPANG/PAGI TADI MENGATAKAN/ DUAIMIGRAN YANG MELARIKAN DIRI TERSEBUT SEDANG DALAM PENCARIAN POLISI//

MENURUT BAYU/ DARI DUA IMGRAN YANG KABUR TERSEBUT/ MAKA POLISI HANYA BERHASIL MENGEVAKUASI 66 ORANG BERSAMA NAKHODA DAN ANAK BUAH KAPAL ATAU ABK ASAL SINJAI/ SULAWESI SELATAN/ SEHINGGA TERKAIT HAL TERSEBUT KEDUA ABK INI TELAH MELANGGAR UNDANG-UNDANG KEIMIGRASIAN NOMOR 9 TAHUN 1992 DENGAN ANCAMAN HUKUMAN DUA TAHUN PENJARA//

BAYU MENGUNGKAPKAN/ PARA IMIGRAN YANG DIEVAKUASI INI MENGGUNAKAN KAPAL PATROLI PINGUIN MILIK MABES POLRI DARI RAIJUA KAMIS (18/03/2010) JAM SEMBILAN TIGA PULUH PAGI DAN TIBA DI PELABUHAN PERAIRAN DESA BOLOK JAM DELAPAN MALAM/ DAN PARA IMIGRAN TERSEBUT KEMUDIAN DISERAHKAN KE IMIGRASI UNTUK SELANJUTNYA DITAMPUNG DI RUMAH DETENSI IMIGRASI ATAU RUDENIM//

BAYU MENAMBAHKAN/ SEDANGKAN NAKHODA DAN ABK KAPAL KAYU YANG MENGANGKUT IMIGRAN DITAHAN DI DIREKTORAT RESERSE DAN KRIMINAL POLDA NTT UNTUK MENJALANI PROSES HUKUM/ SEMENTARA ITU POLISI SEMPAT MELAKUKAN PENCARIAN TERHADAP DUA IMGIRAN YANG KABUR TERSEBUT/ TETAPI TIDAK DITEMUKAN/ MEREKA DIDUGA KABUR KE HUTAN TERDEKAT//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

DANREM BANTAH 396 WARGA MINTA SUAKA KE PORTUGAL

KOMANDAN KOREM 161 WIRASAKSTI KUPANG/ MEMBANTAH ADANYA PERMINTAAN SUAKA KE PORTUGAL SEBANYAK 396 WARGA EKS TIMTIM DI DESA TUAPUKAN/ KABUPATEN KUPANG/ NUSA TENGGARA IMUR//

DANREM 161 WIRASAKTI/ KOLONEL INFANTRI DODY USODO HARGO PADA ACARA RAPAT KERJA ATAU RAKER GUBERNUR DENGAN PARA BUPATI/ WALIKOTA SE PROVINSI NTT PAGI TADI MENGATAKAN/ TIDAK BENAR ADANYA PERMINTAAN SUAKA DARI WARGA EKS PENGUNGSI TIMTIM//

MENURUT DODY/ PIHAKNYA TELAH MELAKUKAN PENGECEKAN DI DESA TUAPUKAN/ KABUPATEN KUPANG DAN BERDASARKAN PESAN SINGKAT DARI SALAH SATU TOKOH MASYARAKAT EKS PENGUNGSI TIMTIM
BAHWA INFORMASI PERMINTAAN SUAKA ITU TIDAK BENAR//

DODI MENGUNGKAPKAN/ PERMINTAAN ITU HANYA MERUPAKAN SIKAP KEKECEWAAN DARI SEORANG WARGA EKS TIMTIM UNTUK MENCARI PERHATIAN PEMERINTAH/ APALAGI PERMINTAAN SUAKA ITU DIKAITKAN DENGAN WARGA EKS PENGUNGSI TIMTIM DI KAMP TUAPUKAN YANG TIDAK KEBAGIAN RUMAH SANGAT SEDERHANA BANTUAN PEMERINTAH/ ITU JUGA TIDAK BENAR//

DODY MENAMBAHKAN/ PERMINTAAN SUAKA DARI WARGA EKS TIMTIM MUNCUL SAAT DIGELARNYA PERTEMUAN ANTARA WARGA EKS TIMTIM DAN WARGA LOKAL TERKAIT HILANGNYA SEORANG WARGA EKS TIMTIM/ DIMANA DALAM PERTEMUAN ITU/ SEORANG WARGA EKS TIMTIM MENGATAKAN/ JIKA APARAT TIDAK SERIUS TANGANI MASALAH INI/ MAKA SEBAIKNYA KITA MINTA SUAKA SAJA//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

POLDA NTT ANTISIPASI MASUKNYA TERORIS

KEPALA POLISI DAERAH ATAU KAPOLDA NUSA TENGGARA TIMUR/ TELAH MENGANTISIPASI MASUKNYA TERORIS KE DAERAH NTT//

KOMBES YORY YANCE WORANG YANG DITEMUI PADA ACARA RAPAT KERJA ATAU RAKER GUBERNUR DENGAN PARA BUPATI/ WALIKOTA SE PROVINSI NTT PAGI TADI MENGATAKAN/ PIHAKNYA SUDAH
PERINTAHKAN ANGGOTANYA UNTUK MENGAWASI MASUK KELUAR ORANG DI DAERAH INI//

MENURUT YANCE/ BAHKAN PIHAKNYA JUGA TELAH MELAKUKAN KOORDINASI DENGAN PEMERINTAH HINGGA TINGKAT KELURAHAN DAN RT UNTUK MENGAWASI MASUK KELUAR ORANG ASING DI WILAYAH ITU//

YANCE MENGUNGKAPKAN/ PENGAWASAN INI DILAKUKAN DI SETIAP PINTU MASUK/ DIANTARANYA BANDARA DAN PELABUHAN LAUT/ SERTA PENGAWASAN TERORIS JUGA SUDAH DILAKUKAN HINGGA TINGKAT KELURAHAN DAN RT//

YANCE MENJELASKAN/ SESUAI HASIL PENGAWASAN YANG DILAKUKAN SELAMA INI/ PIHAKNYA BELUM MENEMUKAN MASUKNYA TERORIS KE NTT/SEHINGGA IA BERHARAP ADANYA KERJASAMA DARI MASYARAKAT/APABILA ADA DUGAAN KEBERADAAN TERORIS SEGERA MENYAMPAIKAN KE APARAT KEPOLISIAN AGAR SEGERA DIANTISIPASI//

YANCE MENAMBAHKAN/ KERJASAMA DARI MASYARAKAT UNTUK MENGANTISIPASI MASUKNYA TERORIS INI SANGAT PENTING DALAM RANGKA PENINGKATAN PENGAWASAN TERHADAP TERORIS DI NTT/KARENA WILAYAH NTT BERBATASAN LANGSUNG DENGAN DUA NEGARA/ YAITU TIMOR LESTE DAN AUSTRALIA//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

UNTUK JADI BLU, RSUD HARUS KERJA MAKSIMAL

MENYONGSONG PEMBERLAKUAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH W Z JOHANES SEBAGAI BADAN LAYANAN UMUM ATAU BLU /MAKA PIHAK DPRD NTT MINTA MANAJEMEN RSUD W Z JOHANNES KUPANG UNTUK BEKERJA SECARA MAKSIMAL/ APALAGI PENINGKATAN STATUSNYA INI DIRENCANAKAN MULAI DIBERLAKUKAN PADA 2011 MENDATANG//

ANGGOTA KOMISI D DPRD NTT/ PETRUS REGO SOLE KEPADA WARTAWAN PAGI KEMARIN (18/03/2010) DI KANTOR DPRD NTT MENGATAKAN/ SAAT INI RSUD W Z JOHANES KUPANG DENGAN KLASIFIKASI TIPE B HANYA MEMILIKI TENAGA CLEANING SERVICE BERJUMLAH ENAM ORANG/SEHINGGA JUMLAH CLEANING SERVICE YANG MINIM INI MENGAKIBATKAN KEBERSIHAN DI LINGKUNGAN RUMAH SAKIT TERKESAN TIDAK TERURUS SEBAGAIMANA DIKELUHKAN BANYAK PIHAK// UNTUK ITU DALAM RANGKA MENYONGSONG PEMBERLAKUAN RUMAH SAKIT SEBAGAI BLU/ MAKA PIHAK DPRD NTT MINTA MANAJEMEN RSUD W Z JOHANES KUPANG UNTUK BEKERJA SECARA MAKSIMAL//

DIMANA SESUAI YANG DISAMPAIKAN DIREKTUR UMUM RSUD W Z JOHANES KUPANG/ ALFONS ANAPAKU DALAM RAPAT DENGAR PENDAPAT ANTARA PIHAK RUMAH SAKIT DENGAN KOMISI D DPRD NTT RABU (17/03/2010) /BAHWA SAAT INI JUMLAH FASILITAS DAN TENAGA YANG DIMILIKI RUMAH SAKIT MILIK PEMERINTAH PROVINSI INI DIKETAHUI TEMPAT TIDUR SEBANYAK 350 UNIT DAN SERIBU 100 ORANG KARYAWAN/ SEDANGKAN JUMLAH TENAGA CLEANING SERVICE HANYA BERJUMLAH ENAM ORANG//

TERKAIT DENGAN STATUS SEBAGAI RUMAH SAKIT PEMERINTAH DAERAH PIHAKNYA TIDAK MEMILIKI KEWENANGAN UNTUK MENGAMBIL KEBIJAKAN DALAM MEREKRUT TENAGA CLEANING SERVICE/ SEHINGGA JIKA STATUSNYA SUDAH MENJADI BADAN LAYANAN UMUM ATAU BLU/ TENTUNYA KEWENANGAN UNTUK MEREKRUT CLEANING SERVICE BISA DILAKUKAN/DAN MASALAH KEBERSIHAN LINGKUNGAN DI RUMAH SAKIT DAPAT TERATASI//

MENURUT ANAPAKU/ SEBELUMNYA PERNAH DIREKRUT HINGGA 182 ORANG CLEANING SERVICE/ TAPI PARA CLEANING SERVICE SETELAH DIANGKAT MENJADI PEGAWAI NEGERI SIPIL ATAU PNS MEREKA DIPINDAHKAN KE UNIT KERJA LAIN SEPERTI KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA ATAU POL PP/ SEHINGGA DALAM PENANGANAN MASALAH KEBERSIHAN DI LINGKUNGAN RUMAH SAKIT TERKESAN TIDAK TERURUS SEBAGAIMANA DIKELUHKAN BANYAK PIHAK//

ANAPAKU MENJELASKAN/ DALAM MENGATASI MASALAH INI/PIHAKNYA JUGA KEKURANGAN DANA OPERASIONAL/ MENGAKIBATKAN PIHAKNYA TAK BISA MEREKRUT TENAGA HONORER UNTUK DIPEKERJAKAN SEBAGAI CLEANING SERVICE/ SEHINGGA MASALAH INI /PIHAKNYA TERUS LAKUKAN BERBAGAI PEMBENAHAN DALAM RANGKA MENCIPTAKAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN/DENGAN LANGKAH YANG DIAMBIL ADALAH MEMPERBANYAK TEMPAT SAMPAH/SEHINGGA PARA PASIEN ATAU PENGUNJUNG YANG MEMBESUK PASIEN BISA MEMANFAATKAN TEMPAT-TEMPAT SAMPAH YANG ADA//

SEMENTARA ITU WAKIL KETUA KOMISI D DPRD NTT/ JIMY SIANTO MENAMBAHKAN/ PIHAK MANAJEMEN RUMAH SAKIT HARUS SEGERA MENGATASI KEKURANGAN TENAGA CLEANING SERVICE/ DENGAN MENGHITUNG JUMLAH TENAGA CLEANING SERVICE YANG HARUS DIBUTUHKAN/ SEHINGGA BISA DIPERJUANGKAN DALAM MENGATASI MASALAH KEBERSIHAN DI RUMAH SAKIT//

MENURUT JIMMY/ RUMAH SAKIT MERUPAKAN TEMPAT UNTUK MEMBERI PELAYANAN KEPADA MANUSIA DALAM HAL INI ORANG SAKIT/ SEHINGGA MASALAH KEBERSIHAN DI LINGKUNGAN RUMAH SAKIT INI SANGAT PERLU DIPERHATIKAN//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

DPRD NTT DEAD LINE PT MMJA

KOMISI D DPRD PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR MEMBERIKAN BATAS WAKTU ATAU DEADLINE SELAMA SEMINGGU BAGI PT MITRA MAKMUR JAYA ABADI ATAU MMJA/ UNTUK MENYELESAIKAN MASALAH 292 TKW ASAL NTT YANG TERLANTAR DI TEMPAT PENAMPUNGANNYA//

UNTUK DIKETAHUI SEKITAR 292 TKW ASAL NTT DITERLANTARKAN OLEH PT MMJA DI PENAMPUNGANNYA DI JALAN MUARA TANJUNG BARAT/ JAKARTA SELATAN/ SEJAK PERTENGAHAN FEBRUARI LALU// DIMANA PARA TENAGA KERJA TERSEBUT DIRENCANAKAN AKAN DIKIRIM KE MALAYSIA/ TAPI TERNYATA MEREKA TIDAK MEMILIKI KEJELASAN NASIBNYA SETELAH LEBIH DARI EMPAT BULAN HARUS TETAP BERADA DI PENAMPUNGAN//

KETUA KOMISI D DPRD NTT/ HENDRIK RAWAMBAKU PAGI KEMARIN (18/03/2010) DI KANTOR DPRD NTT MENGATAKAN/ TERKAIT MASALAH TKW YANG MASIH BERADA DI TEMAPAT PENAMPUNGAN TERSEBUT/ SESUAI INSTRUKSI WAKIL GUBERNUR NTT/ ESTHON FOENAY AGAR PT MMJA SEGERA MENYELESAIKAN MASALAH TKW TERSEBUT/ MAKA PIHAK KOMISI D MEMBERI DEADLINE SELAMA SEMINGGU UNTUK DISELESAIKAN//

MENURUT HENDRIK/ JIKA DALAM WAKTU SEMINGGU/ PT MMJA TIDAK BISA MENYELESAIKAN MASALAH TENAGA KERJA TERSEBUT DAN TIDAK DIINDAHKAN BATAS WAKTU INI MAKA DPRD NTT AKAN MENGELUARKAN REKOMENDASI MASALAH INI UNTUK DIBAWA KE RANAH HUKUM /SESUAI ATURAN YANG BERLAKU//

HENDRIK MENGUNGKAPKAN/ PIHAK KOMISI D DPRD MENYESALKAN SIKAP BP3TKI YANG DENGAN MUDAH MENGELUARKAN REKOMENDASI BAGI PJTKI UNTUK MENGIRIM TKI KE LUAR NEGERI/ TERMASUK KE MALAYSIA/ DIMANA DIKETAHUI SAMPAI SAAT INI PENGIRIMAN TENAGA KERJA KE NEGERI JIRAN INI MASIH DIHENTIKAN SEMENTARA ATAU MORATORIUM// TAPI BAGAIMANA BISA BP3TKI MENGELUARKAN REKOMENDASI BAGI PJTKI UNTUK MENGIRIM TENAGA KERJA KE MALAYSIA/ SEBENARNYA BP3TKI LEBIH CERMAT MENELITI BERKAS DARI PJTKI YANG AKAN MENGIRIMKAN TKI KE LUAR NEGERI TERSEBUT//

HENDRIK MELANJUTKAN/ SEMENTARA UNTUK PIHAK DINAS NAKERTRANS NTT/ PIHAKNYA JUGA MEMINTA UNTUK BERANI MENGAMBIL SIKAP TEGAS DENGAN MEMBLACK LIST PJTKI-PJTKI BERMASALAH/ SEHINGGA TIDAK MERUGIKAN PARA TENAGA KERJA/ DENGAN MELAKUKAN PENGAWASAN YANG SUPER KETAT DARI NAKERTRANS TERHADAP PENGIRIMAN TKI OLEH PJTKI/SEHINGGA KALAU ADA YANG BERMASALAH PJKTI-NYA HARUS DI BLACK LIST//

SEMENTARA ITU/ KEPALA SEKSI PENEMPATAN TENAGA KERJA BP3TKI/ JONATHAN SALUK KETIKA DALAM RAPAT DENGAR PENDAPAT ANTARA PT MMJA/ DINAS NAKERTRANS DAN BP3TKI DENGAN KOMISI D DPRD NTT DI RUANG RAPAT DPRD RABU (17/03/2010) MENGATAKAN/TERKAIT MASALAH 292 TENAGA KERJA YANG DITERLANTARKAN DI JAKARTA/ PIHAKNYA TELAH MEMINTA KEPADA PT MMJA UNUK SEGERA MEMULANGKAN TENAGA KERJA TERSEBUT KE DAERAHNYA MASING-MASING//

MENURUT JONATHAN/DARI JUMLAH 292 TENAGA KERJA DI JAKARTA/ SEBANYAK 34 ORANG DIANTARANYA TELAH DIPULANGKAN KE DAERAH ASALNYA/ SEDANGKAN SISANYA MASIH DITAMPUNG DI TEMPAT PENAMPUNGAN PT MMJA/SEHINGGA PIHAKNYA JUGA SUDAH MEMINTA AGAR PT MMJA MEMULANGKAN TENAGA KERJA YANG SISA TERSEBUT KE DAERAH ASALNYA//

SEDANGKAN KEPALA BIDANG PELATIHAN DAN PENEMPATAN TENAGA KERJA/ DINAS NAKERTRANS NTT/ ABRAHAM DJUMINA/ MENGAKUI PENGAWASAN YANG DILAKUKAN OLEH NAKERTRANS TERKAIT PENGIRIMAN TENAGA KERJA KE LUAR NEGERI KURANG KETAT/ SEHINGGA BANYAK TENAGA KERJA YANG LOLOS SECARA ILEGAL// DENGAN PERSOALAN INI MAKA PIHAKNYA AKAN MEMPERKETAT PENGAWASAN DALAM PENGIRIMAN TENAGA KERJA KE LUAR NEGERI//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

200 HA LAHAN JAGUNG DAN PADI DI EMPAT DESA GAGAL PANEN

SEKITAR 200 HEKTAR LAHAN PERSAWAHAN DAN JAGUNG DI EMPAT DESA DI KECAMATAN AMABI OEFETO TIMUR/ KABUPATEN KUPANG/NTT/MENGALAMI GAGAL PANEN//

EMPAT DESA YANG MENGALAMI GAGAL PANEN INI/AKIBAT CURAH HUJAN YANG TIDAK MENENTU DALAM BEBERAPA TAHUN TERAKHIR INI/ SEHINGGA LAHAN MILIK PERSAWAHAN DAN PERKEBUNAN MILIK EMPAT WARGA DI EMPAT DESA YAITU PATHAU/ MUKE/ OEMOLO/DAN ENOLANAN INI MENGALAMI KEKERINGAN//

KETUA BPD OENIKO MAHALAL BENU YANG DITEMUI DI KUPANG/ KEMARIN PAGI (18/03/2010) MENGATAKAN/ KECAMATAN AMABI OEFETO TIMUR/ KABUPETAN KUPANG MEMILIKI E10 DESA YAITU DESA OENIKO /OENUNTONO /OEMOFA/ SEKI NUNMAFO/ DAN OEMOLO SERTA DITAMBAH EMPAT DESA DI ATAS/ DIMANA EMPAT DESA INI YANG MENGALAMI GAGAL PANEN TERPARAH UNTUK TAHUN 2010 INI//

MENURUT BENU /DESA PATHAU MEMILIKI AREAL PERSAWAHAN TADAH HUJAN DAN AREAL JAGUNG /SERTA DESA MUKE/ OEMOLO/ ENOLANAN MEMILIKI AREAL PERSAWAHAN LADANG DAN AREAL JAGUNG /YANG SUDAH TIDAK BISA MENGHASILKAN LAGI/ AKIBATNYA SEMUA TANAMAM TERSEBUT SUDAH MENGERING//

BENU MENGUNGKAPKAN/ KEKERINGAN YANG MELANDA TANAMAN TERSEBUT/ YAITU TERLIHAT JAGUNG MILIK WARGA TUMBUH TEGAK DENGAN DAUN YANG MENGUNING DAN PULER JAGUNG YANG BESAR TAPI TIDAK BERISI/ SEDANGKAN TANAMAN PADI SEMUANYA MENGUNING TIDAK BISA BERKEMBANG//

BENU MENJELASKAN/ KARENA KEKERINGAN DAN GAGAL PANEN/ MAKA UNTUK SAAT INI MASYARAKAT MULAI BERALIH PROFESI MEREKA UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN DENGAN MENGUMPULKAN MANGAN /LALU DI JUAL DENGAN HARGA SERIBU 200 RUPIAH PERKILOGRAM KE PARA PENGUSAHA YANG MASUK DI WILAYAH TERSEBUT/DAN HASILNYA DIPAKAI UNTUK MEMBELI BERAS ATAU JAGUNG/DAN MEMBIAYAI KEBUTUHAN LAINNYA//

BENU MENAMBAHKAN/ PIHAK DESA TELAH MENYURATI PEMERINTAH DALAM HAL INI DINAS TERKAIT UNTUK MEMBANTU MASYARAKAT DENGAN BANTUAN BERAS DALAM MENGATASI MASALAH GAGAL PANEN INI/TAPI HINGGA SAAT INI BELUM ADA JAWABAN DARI PIHAK PEMERINTAH SOAL MASALAH KEKERINGAN TERSEBUT//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

DUA ABK DAN 68 IMIGRAN GELAP AFGHANISTAN DIEVAKUASI

DUA ORANG ANAK BUAH KAPAL ATAU ABK PERAHU DAN 68 IMIGRAN GELAP ASAL AFGHANISTAN /TELAH DIEVAKUASI DARI PULAU RAIJUA/ KABUPATEN SABU RAIJUA KE KUPANG//

DIREKTUR POLISI AIR POLDA NTT/ KOMBES AMIR RACHAM LUBIS YANG DIHUBUNGI WARTAWAN DI KUPANG/PAGI KEMARIN (18/03/2010) MENGATAKAN/ PIHAKNYA SUDAH MENGEVAKUASI 68 IMIGRAN ITU BERSAMA DUA ABK KE KUPANG DARI PULAU RAIJUA//

MENURUT LUBIS/ IMIGRAN GELAP TERSEBUT DIBERANGKATKAN DARI PULAU RAIJUA JAM 10 PAGI DAN TIBA DI DERMAGA POL AIR BOLOK/ KUPANG SEKITAR JAM SETENGAH ENAM SORE//

LUBIS MENGUNGKAPKAN/ PARA IMIGRAN SETELAH TIBA DI KUPANG/ AKAN DISERAHKAN KE PIHAK IMIGRASI UNTUK SELANJUTNYA DITAMPUNG DI RUMAH TAHANAN IMIGRASI ATAU DETENSI KUPANG/ DIMANA IMIGRAN GELAP YANG SELURUHNYA LAKI-LAKI TERSEBUT/ SEMPAT DIAMANKAN DI POS POLISI ATAU POSPOL RAIJUA//

LUBIS MENJELASKAN/ SEDANGKAN DUA ABK KAPAL KAYU YANG KABUR TELAH DITANGKAP DAN TURUT SERTA DIEVAKUASI KE KUPANG//

SETELAH MENDAPAT INFORMASI TERDAMPARNYA 68 IMIGRAN GELAP DI DESA KOLORAE/ PULAU RAIJUA/ POL AIR LANGSUNG MENERJUNKAN TIM MENJEMPUT PARA IMIGRAN TERSEBUT//

UNTUK DIKETAHUI/ 68 IMIGRAN ASAL AFGHANISTAN/ SELASA (16/03/2010) TERDAMPAR DI PULAU RAIJUA/ KABUPATEN SABU RAIJUA/ SETELAH PERAHU YANG DITUMPANGI MEREKA DIHANTAM GELOMBANG DAN KEHABISAN BAHAN BAKAR SAAT BERLAYAR MENUJU AUSTRALIA// DAN JUGA SEBELUMNYA/PADA 13 JANUARI 2010 LALU SEBANYAK 55 IMIGRAN ASAL AFGHANISTAN DAN TURKI JUGA TERDAMPAR DI DAERAH TERSEBUT/ KETIKA HENDAK MENCARI SUAKA KE AUSTRALIA//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

RAKER BAHAS MASALAH BATAS ANTAR KABUPATEN

RAPAT KERJA GUBERNUR DENGAN WALIKOTA DAN PARA BUPATI SE PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR YANG DIEVALUASI/ DISKUSI DAN DISEPAKATI IMPLEMENTASINYA KE DEPAN DENGAN LANGKAH STRATEGI PROVINSI DAN KABUPATEN UNTUK PELAKSANAAN EMPAT TEKAD PEMERINTAH SALAH SATUNYA BATAS ANTAR KABUPATEN YANG BERMASALAH//

GUBERNUR NTT FRANS LEBU RAYA PAGI KEMARIN (18/03/2010) DI AULA ELTARI KUPANG MENGATAKAN/ MASALAH PERBATASAN ANTAR KABUPATEN TTS DENGAN KABUPATEN BELU /SERTA KABUPATEN SIKKA DENGAN FLORES TIMUR /KABUPATEN YANG BERMASALAH MEMBUTUHKAN KESERIUSAN DALAM PENYELESAIANNYA//

FRANS MENGUNGKAPKAN/UNTUK PENYELESAIAN PERBATASAN ANTAR KABUPATEN SIKKA DENGAN FLORES TIMUR/MELALUI RAPAT TEKNIS/ RABU(17/03/2010) /TELAH DISEPAKATI JADWAL PENYELESAIANNYA/ SEDANGKAN KABUPATEN MANGGARAI TIMUR DAN NGADA/ HARUS DIJADWALKAN LAGI UNTUK DIDISKUSIKAN DENGAN KEDUA BUPATI BERSAMA KOMPONEN MASYARAKAT LAINNYA//

FRANS MENAMBAHKAN/ SISA PENYELESAIAN INI/ DAPAT DIDISKUSIKAN UNTUK MENDAPAT SOLUSI PENYELESAIAN DENGAN BAIK DALAM RAPAT KERJA DENGAN TEMA MERANGKAI SINERGITAS MEMBANGUN NTT BARU//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///