KALENDER SUPLEMEN UN JANUARI 2011 SEGERA DIBERLAKUKAN

PELAKSANA TUGAS (PLT) KEPALA DINAS PPO NTT YOSEPH AMAN MAMULAK/ KEPADA WARTAWAN SENIN (29/11) MENGATAKAN/ MULAI BULAN JANUARI 2011 PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR (NTT) MELALUI DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA (PPO) AKAN BERLAKUKAN KALENDER SUPLEMEN UJIAN NASIONAL (UN) BAGI PARA SISWA SMP DAN SMA SEDERAJAT//

KALENDER SUPLEMEN UJIAN NASIONAL (UN) INI DIBERLAKUKAN BAGI PARA SISWA YANG AKAN MENGIKUTI UJIAN NASIONAL TAHUN AJARAN 2010-2011// SEHINGGA MULAI JANUARI 2011 PROSES PEMBELAJARAN REGULER DI KELAS TIDAK LAGI BERLAKU//

MENURUT MAMULAK/ SALAH SATU POIN DALAM KEBIJAKAN SIAGA UN TAHUN AJARAN 2010-2011 DI NTT YANG SUDAH DICANANGKAN OLEH PEMERINTAH PROVINSI/ YAITU MENDORONG SEMUA SEKOLAH UNTUK SEGERA MENYELESAIKAN PROSES PEMBELAJARAN REGULER YANG TERJADWAL PADA SEMESTER LIMA DAN ENAM PADA NOVEMBER DAN DESEMBER 2010// KARENA MULAI JANUARI 2011 AKAN DIBERLAKUKAN KALENDER SUPLEMEN YAITU SEMUA SEKOLAH MULAI MELAKUKAN KEGIATAN KEGIATAN TRY OUT DALAM RANGKA MEMPERSIAPKAN SISWA MENGHADAPI UN//

MAMULAK MENGUNGKAPKAN/ MELALUI KALENDER SUPLEMEN TERSEBUT/ PERHATIAN SEKOLAH DALAM HAL INI GURU DAN KHUSUSNYA PARA SISWA AKAN TERFOKUS PADA KEGIATAN TRY OUT DALAM MENYELESAIKAN CONTOH SOAL UN// TERKAIT KEBIJAKAN INI/ GUBERNUR NTT TELAH MENGELUARKAN SURAT KEPADA SELURUH PEMERINTAH KABUPATEN/ KOTA/ AGAR DITINDAKLANJUTI OLEH JAJARAN DINAS PENDIDIKAN SETEMPAT/ SESUAI KESEPAKATAN PADA RAKER BERSAMA YANG BERLANGSUNG DI KABUPATEN ENDE BEBERAPA WAKTU LALU//

MAMULAK MENAMBAHKAN/ UPAYA YANG DILAKUKAN INI DALAM RANGKA PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN KHUSUSNYA TINGKAT KELULUSAN UN DI NTT// KARENA TINGKAT KELULUSAN UN SEKOLAH MENENGAH TINGKAT ATAS (SMTA) SEDERAJAT DI NTT TAHUN 2010 MENGALAMI PENURUNAN 21 KOMA 31 PERSEN/ ATAU DARI 69 KOMA 23 PERSEN PADA 2009 MENJADI HANYA 47 KOMA 92 PERSEN PADA TAHUN 2010// SEDANGKAN SMP 60 KOMA 13 PERSEN MENGALAMI PENURUNAN/ SEBESAR 10 KOMA 12 PERSEN DARI TAHUN 2009 LALU SEBESAR 70 KOMA 25 PERSEN//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

KASUS DUGAAN TRAFIKING 12 ANAK ASAL TTS AGAR DIPROSES HUKUM

KEPALA BIRO PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN ANAK NTT YOVITA MITAK/ DI KUPANG SENIN (29/11) MENGATAKAN/ JIKA BENAR 12 ANAK ASAL KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN YANG DIKIRIM KE JAKARTA MERUPAKAN KORBAN TRAFIKING/ MAKA PIHAKNYA MEMINTA AGAR PELAKUNYA DI PROSES SECARA HUKUM//

DIKETAHUI SEBANYAK 12 ANAK USIA SEKOLAH ASAL KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN DIDUGA MENJADI KORBAN TRAFIKING DI JAKARTA// MEREKA DIBERANGKATKAN DARI BANDARA EL TARI KUPANG SEJAK KAMIS (25/11) MALAM MENGGUNAKAN PESAWAT BATAVIA AIR// DENGAN TUJUAN BAHWA ANAK-ANAK ITU DIJANJIKAN AKAN DISEKOLAHKAN SAMPAI KULIAH DAN MENDAPATKAN PEKERJAAN DI JAKARTA//

MITAK MENGUNGKAPKAN/ MENYANGKUT PERSOALAN INI/ PIHAKNYA AKAN MELAKUKAN INVESTIGASI SOAL DUGAAN TRAFIKING TERSEBUT DENGAN MELAKUKAN KOORDINASI DENGAN NAKERTRANS DAN BADAN NASIONAL PENEMPATAN DAN PERLINDUNGAN TENAGA KERJA INDONESIA (BNP2TKI) UNTUK MELIHAT SEJAUHMANA PERSOALAN TERSEBUT/ SAMPAI SAAT INI PIHAKNYA BELUM MENERIMA LAPORAN TENTANG DUGAAN TRAFIKING ITU//

MITAK MENEGASKAN/ DUGAAN TRAFIKING ITU JIKA BENAR TERJADI PENYIMPANGAN DAN MASUK DALAM KATEGORI TRAFIKING/ MAKA ITU SANGAT MEMPRIHATINKAN DAN DISAYANGKAN/ KARENA JUSTRU KASUS INI SUDAH MENJERUMUSKAN ANAK-ANAK USIA SEKOLAH// KARENA ITU PIHAKNYA MEMINTA AGAR PERUSAHAAN ATAU PERORANGAN YANG MENGIRIMKAN ANAK-ANAK ITU DIPROSES HUKUM//

SEMENTARA ITU/ ANGGOTA DPRD NTT MERCY PIWUNG/ MEMINTA KEPADA PEMERINTAH UNTUK SEGERA MENANGGAPI DUGAAN TRAFIKING TERHADAP 12 ANAK TERSEBUT//

MENURUT PIWUNG/ KEMISKINAN DAN KEBODOHAN BERIMPLIKASI PADA KONDISI YANG MENYULITKAN DAN TIDAK MEMBERIKAN RUANG BAGI ANAK-ANAK MENDAPATKAN HAKNYA UNTUK DIASUH DAN DIJAGA OLEH ORANG TUA/ SEKOLAH/ DAN MENDAPATKAN PENGHIDUPAN YANG LAYAK// SEHINGGA PERSOALAN INI TIDAK BOLEH DIANGGAP PERSOALAN BIASA/ KARENA ITU PEMERINTAH HARUS SERIUS MENANGANI PERSOALAN INI//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

TAWURAN ANTARA MAHASISWA FKIP DAN ATK KEMBALI TERJADI

TAWURAN ANTAR MAHASISWA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSA CENDANA (UNDANA) DAN AKADEMI TEKNIK KUPANG (ATK) KUPANG/ SENIN (29/11) KEMBALI TERJADI/ TAWURAN YANG KEMBALI TERJADI INI MERUPAKAN LANJUTAN/ SETELAH PADA SENIN (22/11) LALU KEDUA KELOMPOK MAHASISWA INI TERLIBAT TAWURAN YANG MENGAKIBATKAN HANCURNYA KACA GEDUNG DUA PERGURUAN TINGGI YANG BERADA DALAM SATU KOMPLEKS//

DALAM TAWURAN ANTAR MAHASISWA INI TIDAK BERLANGSUNG LAMA/ KARENA APARAT KEPOLISIAN POLRESTA KUPANG LANGSUNG TURUN KE LOKASI KEJADIAN TAWURAN TERSEBUT// APARAT POLRESTA KUPANG MENERJUNKAN SATU DALMAS PERSONIL POLISI UNTUK PENGAMANAN/ DALAM RANGKA MENGHINDARI TAWURAN SUSULAN ANTAR KEDUA KELOMPOK MAHASISWA TERSEBUT//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

KUALIFIKASI PENDIDIKAN DAN KOMPETENSI GURU DI NTT MASIH RENDAH

KEPALA BIDANG PENDIDIKAN MENENGAH (DIKMEN) DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA (PPO) NTT HERMAN UMBU L SAGABARA KEPADA WARTAWAN SENIN (29/11) MENGATAKAN/ KUALIFIKASI PENDIDIKAN DAN KOMPETENSI GURU DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR (NTT) MASIH RENDAH// HAL INI YANG MEMBUAT BANYAK GURU DI NTT BELUM MAMPU MEMPREDIKSI/ MEMBACA MAUPUN MENDETEKSI SOAL-SOAL PELAJARAN YANG AKAN MENJADI BAHAN DALAM UJIAN NASIONAL (UN)//

MENURUT SAGABARA/ KUALIFIKASI PENDIDIKAN DAN KOMPETENSI MERUPAKAN DUA MASALAH MENDASAR BERKAITAN DENGAN GURU DI NTT// HAL ITU DIBUKTIKAN SECARA NASIONAL HASIL UN TAHUN 2010 HANYA 47 PERSEN PESERTA TINGKAT SMA DARI NTT YANG MAMPU MENJAWAB SOAL SECARA BAIK//

SAGABARA MENGUNGKAPKAN/ MENYANGKUT DUA HAL INI/ DIPASTIKAN BAHWA GURU DI NTT BELUM MAMPU DALAM MENYUSUN KISI-KISI ATAU SOAL UN DENGAN TINGKAT REABILITAS/ VALIDITAS DAN OBYEKTIFITAS YANG TINGGI//

HERMAN MENJELASKAN/ SEHUBUNGAN DENGAN PERSOALAN KUALIFIKASI DAN KOMPETENSI GURU ITU/ MAKA DINAS PPO DALAM GRAND DESIGN PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN TELAH MENETAPKAN PROGRAM PELATIHAN GURU MENJADI SALAH SATU PERHATIAN SERIUS/ DENGAN DILAKUKAN PELATIHAN PENINGKATAN KEMAMPUAN PENYUSUNAN SOAL UN YANG DIRENCANAKAN DALAM BULAN NOVEMBER DAN DESEMBER 2010 INI//

SEMENTARA ITU WAKIL KETUA KOMISI D DPRD NTT JIMMY SIANTO/ DITEMUI TERPISAH SAAT DIKONFIRMASI TERKAIT KONDISI GURU DI NTT MENGATAKAN/ PIHAKNYA MERASA TIDAK YAKIN BAHWA PROSENTASE KELULUSAN UN DI NTT AKAN MENINGKAT DI TAHUN 2011/ PASALNYA SAMPAI DENGAN SAAT INI KEGIATAN PELATIHAN GURU DAN WORKSHOP PENYUSUNAN SOAL BELUM JUGA DILAKSANAKAN JAJARAN DINAS PPO NTT// KARENA DENGAN SISA WAKTU YANG KURANG LEBIH 90 HARI INI PELATIHAN GURU BELUM JUGA DILAKUKAN//

DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

TUMPAHAN MINYAK DI AUSTRALIA PEMKAB KUPANG USUL GANTI RUGI

PELAKSANA TUGAS DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN KUPANG CHARLES BANAMTUAN SENIN (29/11) DI KUPANG MENGATAKAN/ AKIBAT TUMPAHAN MINYAK DI PERAIRAN LAUT AUSTRALIA/ MENYEBABKAN SEDIKITNYA 34 KELOMPOK PETANI RUMPUT LAUT DI KABUPATEN KUPANG TERKENA DAMPAK TERSEBUT// PEMERINTAH SELANJUTNYA SUDAH MENGUSULKAN KLAIM GANTI RUGI KE PEMERINTAH AUSTRALIA MELALUI KEMENTRIAN KELAUTAN RI DI JAKARTA//

MENURUT CHARLES/ KELOMPOK TANI RUMPUT LAUT HARUS DIBERI GANTI RUGI/ LANTARAN RUMPUT LAUT MILIK PETANI BANYAK YANG RUSAK/ MENYEBABKAN PETANI BUDI DAYA RUMPUT LAUT BANYAK YANG GULUNG TIKAR//

CHARLES MENJELASKAN/ PETANI RUMPUT LAUT YANG TERKENA DAMPAK TUMPAHAN MINYAK TERSEBUT/ ADA DI KECAMATAN KUPANG BARAT/ SEMAU/ AMARASI SELATAN/ NAIKLIU/ DAN SULAMU//

CHARLES MENGUNGKAPKAN/ UPAYA PENYELAMATAN YANG DILAKUKAN DINAS KEPADA PETANI RUMPUT LAUT SAAT INI ADALAH/ MENGGERAKKAN SEJUMLAH PPL UNTUK MELAKUKAN SANITASI DAN PEMBERSIHAN TERHADAP RUMPUT YANG MASIH BISA DIBUDI DAYA//

CHARLES MEMINTA/ SEBAIKNYA PETANI JANGAN FOKUS PADA USAHA RUMPUT LAUT SAJA/ TAPI MEMBUKA USAHA LAIN/ YANG BISA MEMBERIKAN KONTRIBUSI UNTUK KEHIDUPAN SEHARI-HARI//

CHARLES MENGUNGKAPKAN/ PIHAKNYA DI TAHUN 2010/ TETAP MEMBERIKAN BANTUAN RUMPUT LAUT UNTUK PETANI/ TAPI SEBELUM BANTUAN DISERAHKAN TERLEBIH DAHULU/ PETANI DIBERI PELATIHAN CARA BUDI DAYA RUMPUT LAUT YANG BENAR/ SEKALIGUS PENYERAHAN BIBIT DAN PERANGKAT PENUNJANG USAHA DALAM USAHA RUMPUT LAUT//

DEMIKIAN ADHY KOROH REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

DANA 6 M YANG DITEMUKAN BPK SUDAH DIHIBAHKAN UNTUK KELOMPOK

PELAKSANA TUGAS (PLT) DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN (DISPERLA) KABUPATEN KUPANG CHARLES BANAMTUAN/ DI RUANG TUNGGU DISPERLA KABUPATEN KUPANG SABTU (27/11) MENEGASKAN/ TEMUAN BADAN PEMERIKSA KEUANGAN (BPK) RI TERHADAP DANA 6 MILYAR RUPIAH LEBIH DI DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN KUPANG/ SUDAH DIHIBAHKAN KEPADA KELOMPOK NELAYAN//

MENURUT BANAMTUAN/ ALASAN DHIBAHKAN DANA TERSEBUT/ KARENA BANTUAN PAKET SARANA PERIKANAN TAHUN 2006 TIDAK BISA DIKEMBALIKAN KELOMPOK/ LANTARAN SARANA YANG ADA DI KELOMPOK SUDAH RUSAK TIDAK BISA DIMANFAATKAN//

BANAMTUAN MENGATAKAN/ DANA TERSEBUT ADALAH DANA BANTUAN PEMERINTAH KABUPATEN KUPANG MELALUI DISPERLA UNTUK KELOMPOK NELAYAN DI KABUPATEN KUPANG// DANA INI DISALURKAN UNTUK SEJUMLAH KELOMPOK NELAYAN DI KABUPATEN KUPANG SEJAK TAHUN 2006/ DAN BELUM DIKEMBALIKAN/ AKHIRNYA MENJADI TEMUAN BPK RI//

BANAMTUAN MENJELASKAN/ BANTUAN YANG DIBERIKAN PEMERINTAH KABUPATEN KUPANG ADALAH/ PERAHU DAN ALAT TANGKAPAN LAIN TAPI BANYAK YANG SUDAH RUSAK/ SEHINGGA TIDAK BISA DIKEMBALIKAN KELOMPOK//

BANAMTUAN MENAMBAHKAN/ BANTUAN YANG DIBERI/ SIFATNYA BERGULIR/ SEHINGGA DIHARAPKAN BANTUAN YANG DISALURKAN BISA DIGULIRKAN KE KELOMPOK LAIN// TAPI/ PERANGKAT YANG DIBERIKAN TIDAK BISA DIMANFAATKAN LAGI/ MAKA PERGULIRAN KE KELOPOK LAIN TIDAK BISA DILAKSANAKAN//

BANAMTUAN MENGUNGKAPKAN/ AKIBAT ALAT TANGKAPAN NELAYAN BANYAK YANG RUSAK/ MENYEBABKAN DANA YANG DIBERIKAN TIDAK BISA DIKEMBALIKAN KE KAS DINAS SEBAGAI PAD/ SEHINGGA DITEMUKAN BPK RI SAAT MELAKUKAN AUDIT DI DINAS TERSEBUT// PEMERINTAH SELANJUTNYA MELAKUKAN PEMUTIHAN TERHADAP BANTUAN YANG DIBERIKAN PADA KELOMPOK//

BANAMTUAN MENEGASKAN/ KENDATI SUDAH DIPUTIHKAN/ PIHAKNYA MELALUI PENDAMPING MASIH MELAKUKAN EVALUASI PADA KELOMPOK YANG MASIH MENJALANKAN USAHANYA/ SEHINGGA BISA DIGULIRKAN UNTUK KELOMPOK LAIN DI WILAYAH TERSEBUT//

DEMIKIAN ADHY KOROH REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///

13 KELOMPOK DAPAT BANTUAN SARANA PERIKANAN DARI DISPERLA KUPANG

BERTEMPAT DI AULA DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN (DISPERLA) KABUPATEN KUPANG/ SABTU (27/11) BUPATI KUPANG AYUB TITU EKI SECARA SIMBOLIS MENYERAHKAN PAKET SARANA PERIKANAN KEPADA TUJUH DARI JUMLAH 13 KELOMPOK NELAYAN YANG MENDAPAT BANTUAN TERSEBUT//

BUPATI KUPANG AYUB TITU EKI MENEGASKAN/ BANTUAN YANG DIBERIKAN SIFATNYA HIBAH/ DAN DIGULIRKAN KE KELOMPOK LAIN// KARENA ITU DINAS TEKNIS HARUS INSENTIFKAN PENGAWASAN MELALUI TENAGA PENDAMPING SEHINGGA BANTUAN YANG ADA DIMANFAATKAN SECARA BAIK//

PELAKSANA TUGAS KEPALA DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN KABUPATEN KUPANG CHARLES BANAMTUAN MENJELASKAN/ BANTUAN PAKET SARANA PERIKANAN DIBERIKAN KEPADA 13 KELOMPOK NELAYAN UNTUK EMPAT KECAMATAN DI KABUPATEN KUPANG// KE EMPAT KECAMATAN TERSEBUT ADALAH/ KECAMATAN FATULEU BARAT/ KUPANG TENGAH/ KUPANG BARAT DAN KECAMATAN NEKAMESE//

CHARLES MENAMBAHKAN/ BANTUAN UNTUK 13 KELOMPOK INI DIBERIKAN DALAM DUA TAHAP// TAHAP PERTAMA UNTUK DELAPAN KELOMPOK// MASING-MASING KELOMPOK BENIH UTAMA DAN TAMESBOK DI KECAMATAN FATULEU BARAT/ KELOMPOK BENIH USAHA DAN MANDIRI DI KECAMATAN KUPANG TENGAH/ KELOMPOK SEHATI DI KECAMATAN KUPANG BARAT DAN KELOMPOK BANDA MESRA/ ORA ET LABORA/ TERANG DISAYANG DI KECAMATAN NEKAMESE//

CHARLES MENGUNGKAPKAN/ 13 KELOMPOK YANG MENDAPAT BANTUAN INI/ DIUSULKAN MELALUI MUSREMBANGCAM BEBERAPA WAKTU LALU// SEMENTARA TERKAIT LEGALITAS KELOMPOK/ SUDAH TERDAFTAR DI MASING-MASING DESA/ KELURAHAN/ DAN DIBERIKAN SURAT KEPUTUSAN BAIK DARI DESA/ KELUARAHAN DAN CAMAT SETEMPAT// SERTA TABUNGAN WAJIB KELOMPOK YANG DISIMPAN DI REKENING//

CHARLES MENYATAKAN/ BANTUAN YANG DIBERIKAN/ TIDAK DITARIK KEMBALI/ TAPI DIUSAHAKAN AGAR BANTUAN INI BISA BERGESER DARI KELOMPOK YANG SATU KE KELOMPOK LAIN// MELALUI PENDAMPING KELOMPOK PIHAKNYA AKAN MENGEVALUASI PERKEMBANGAN KELOMPOK/ SEHINGGA BISA DIKETAHUI PERKEMBANGANNYA//

CHARLES MENGUNGKAPKAN/ MASIH ADA TAMBAHAN LIMA KELOMPOK YANG BELUM DIBERIKAN BANTUAN/ PANITIA SEMENTARA MELAKUKAN EVALUSI TERHADAP KELOMPOK PENERIMA BANTUAN TERSEBUT//

CHARLES BERHARAP/ BANTUAN YANG DITERIMA KELOMPOK SUPAYA DIMANFAATKAN SECARA BAIK SESUAI PERUNTUKANNYA/ SEHINGGA BISA MENDONGKRAK PENDAPATAN ANGGOTA DAN KELUARGANYA//

DEMIKIAN ADHY KOROH REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///