Situasi kondisi NTT saat ini tergolong provinsi Miskin dari 33 propinsi di Indonesia, di bidang pendidikan tingkat kelulusan sangat rendah, Potensi daerah belum dikembangkan secara optimal yaitu (pertanian, perternakan, kelautan dan pariwisata).
Masalah pengangguran dan kesahatan. lemahnya rentang kendali (Span Of Control) dari propinsi ke kabupaten/Kota .
Rendahnya tingkat kedisiplinan sebagai aparat pemerintah berakibat terjadinya korupsi, pelayanan kepada masyarakat uang kurang, dan pudarnya keteladanan, hal itu diugkapkan Mantan gubernur NTT, Herman Musakabe pada acara debat Kandidat calon Gubenrnur NTT periode 2013-2018 yang diselenggarakan oleh yayasan sanlima bekerjasama dengan KPU Provinsi NTT yang berlansung di Watterboom Flobamora Mall Kamis siang (28/02/13) .
menurut herman Musakabe, pemimpin yang dibutuhkan rakyat NTT adalah, pemimpin yang memiliki visi dan misi yang benar dan realitas, program tersebut harus pro rakyat. serta pemimpin dengan moralitas dan rekam jejak yang baik serta teruji.
Musakabe menambahakan, pemimpin harus rendah hati dan berjiwa melayani (servant leardership) serta pemimpin yang memiliki tanggungjawab terhadap situasi masyarakat.
Untuk itu Musakabe berharap, kepada calon Gubernur NTT untuk berkompentensi secara fair, hindari black capaing, buatlah visi misi yang realitas dengan tidak melupakan pembangunan karakter dan budaya.
Para calon Gubernur dan wakil Gubernur diharapkan Musakabe, untuk berusaha agar merebut hari dan suara rakyat tapi dengan cara elegan dan beretika. serta berjiwa melayani dan mampu membangun kepemerintahan yang baik dalam upaya pegentasan kemiskinan, mengurangi pengangguran dan meningkatkan kualitas SDM sebagai gerbong utama pembangunan.
Acara tersebut dihadiri 2 paket kandidit calon Gubernur NTT, Esthon Foenay dan Paul Edmundus Tallo, serta Cristian Rotok dan Abaraham Liyanto. ke 3 paket lain tidak bisa mengikuti acara debat kandidat tersebut,karena berhalangan.
Demikian Rusydi Saleh Maga Reporter Sahabat Melaporkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar