SIANG TADI (17/12/08) DI AULA ELTARI KUPANG/ BERLANGSUNG ACARA PENYERAHAN / TANDA PENGHARGAAN SATYA LENCANA KARYA SETYA / DAN PELEPASAN PEGAWAI NEGERI SIPIL/ YANG MEMASUKI MASA PURNA BHAKTI / DILINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR//
WAKIL GUBERNUR PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR/ ESTHON FOENAY/ SAAT DITEMUI SIANG TADI / DALAM ACARA TERSEBUT MENGATAKAN/ PERISTIWA PENYERAHAN / TANDA PENGHARGAAN SATYA LENCANA KARYA SETYA / DAN PELEPASAN PEGAWAI NEGERI SIPIL/ YANG MEMASUKI MASA PURNA BHAKTI / YANG TERJADI HARI INI / PATUT DISYUKURI/ KARNA TUHAN MASIH MEMPERKENANKAN UNTUK BISA BERBUAT SESUATU DALAM HIDUP INI//
MENURUT FOENAY/ PENYERAHAN TANDA KEHORMATAN SATYALENCANA KARYA SATYA INI / SESUAI DENGAN SURAT KEPUTUSAN PRESIDEN R-I NOMOR 025/ TK/ TAHUN 2008 /TANGGAL 1 AGUSTUS 2008/ YANG DIBERIKAN KEPADA 250 ORANG P-N-S-D// MASING-MASING UNTUK MASA PENGABDIAN 30 TAHUN 25 ORANG / UNTUK MASA PENGABDIAN 20 TAHUN 128 ORANG / DAN 10 TAHUN 97 ORANG // SERTA KEPUTUSAN PESIUN DAN PELEPASAN P-N-S YANG MEMASUKI PURNA BHAKTI /T-M-T SATU SEPTEMBER 2008 SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2008 SEBANYAK 69 ORANG YANG TERDIRI DARI GOLONGAN I / 6 ORANG /GOLONGAN II /39 ORANG DAN GOLONGAN IV /24 ORANG//
FOENAY MENAMBAHKAN/ KENAIKAN PANGKAT 68 P-N-S / AKAN DIBERIKAN PENGHARGAAN LANGSUNG / DARI PEMERINTAH DAERAH N-T-T SERTA UANG SANTUNAN PENSIUN // INI MERUPAKAN SUATU PROSES YANG BERKAITAN LANGSUNG DENGAN HAK SEBAGAI P-N-S / DAN KEWAJIBAN DALAM MELAKSANAKAN TUGAS PELAYAN DAN PENGABDIAN // SEBAB HAKEKAT PELAYANAN APARATUR / BERKAITAN DENGAN HARAPAN DANA DAMBAAN MASYARAKAT / SEHINGGA HARUS DILANDASI KESADARAN DAN TANGGUNG JAWAB MORAL DAN ROHANI //
KARENA ITU / APARATUR HARUS MAMPU MERUBAH PERILAKU BIROKRASI ORGANISASI / DARI ORIENTASI STRUKTUR KEPADA ORIENTASI FUNGSIONAL // ORIENTASI PERSONAL KE ORIENTASI INPERSONAL // SEHINGGA YANG DIBUTUHKAN ADALAH BIROKRASI YANG VISIONER DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SIFAT ATAU KOMPOTENSI / SITUASIONAL / INTERAKSI DAN FUNGSINAL DENGAN POLA UJI COBA TAMBAL SULAM / DALAM DIMENSI INDIVIDU ORGANISASI /INSTITUSIONAL DAN RASIONAL//
DEMIKIAN RIFLAN HAYSON SAHABAT FM MELAPORKAN
WAKIL GUBERNUR PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR/ ESTHON FOENAY/ SAAT DITEMUI SIANG TADI / DALAM ACARA TERSEBUT MENGATAKAN/ PERISTIWA PENYERAHAN / TANDA PENGHARGAAN SATYA LENCANA KARYA SETYA / DAN PELEPASAN PEGAWAI NEGERI SIPIL/ YANG MEMASUKI MASA PURNA BHAKTI / YANG TERJADI HARI INI / PATUT DISYUKURI/ KARNA TUHAN MASIH MEMPERKENANKAN UNTUK BISA BERBUAT SESUATU DALAM HIDUP INI//
MENURUT FOENAY/ PENYERAHAN TANDA KEHORMATAN SATYALENCANA KARYA SATYA INI / SESUAI DENGAN SURAT KEPUTUSAN PRESIDEN R-I NOMOR 025/ TK/ TAHUN 2008 /TANGGAL 1 AGUSTUS 2008/ YANG DIBERIKAN KEPADA 250 ORANG P-N-S-D// MASING-MASING UNTUK MASA PENGABDIAN 30 TAHUN 25 ORANG / UNTUK MASA PENGABDIAN 20 TAHUN 128 ORANG / DAN 10 TAHUN 97 ORANG // SERTA KEPUTUSAN PESIUN DAN PELEPASAN P-N-S YANG MEMASUKI PURNA BHAKTI /T-M-T SATU SEPTEMBER 2008 SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2008 SEBANYAK 69 ORANG YANG TERDIRI DARI GOLONGAN I / 6 ORANG /GOLONGAN II /39 ORANG DAN GOLONGAN IV /24 ORANG//
FOENAY MENAMBAHKAN/ KENAIKAN PANGKAT 68 P-N-S / AKAN DIBERIKAN PENGHARGAAN LANGSUNG / DARI PEMERINTAH DAERAH N-T-T SERTA UANG SANTUNAN PENSIUN // INI MERUPAKAN SUATU PROSES YANG BERKAITAN LANGSUNG DENGAN HAK SEBAGAI P-N-S / DAN KEWAJIBAN DALAM MELAKSANAKAN TUGAS PELAYAN DAN PENGABDIAN // SEBAB HAKEKAT PELAYANAN APARATUR / BERKAITAN DENGAN HARAPAN DANA DAMBAAN MASYARAKAT / SEHINGGA HARUS DILANDASI KESADARAN DAN TANGGUNG JAWAB MORAL DAN ROHANI //
KARENA ITU / APARATUR HARUS MAMPU MERUBAH PERILAKU BIROKRASI ORGANISASI / DARI ORIENTASI STRUKTUR KEPADA ORIENTASI FUNGSIONAL // ORIENTASI PERSONAL KE ORIENTASI INPERSONAL // SEHINGGA YANG DIBUTUHKAN ADALAH BIROKRASI YANG VISIONER DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SIFAT ATAU KOMPOTENSI / SITUASIONAL / INTERAKSI DAN FUNGSINAL DENGAN POLA UJI COBA TAMBAL SULAM / DALAM DIMENSI INDIVIDU ORGANISASI /INSTITUSIONAL DAN RASIONAL//
DEMIKIAN RIFLAN HAYSON SAHABAT FM MELAPORKAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar