KEPALA DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN ROTE NDAO YAKOB NDOEK DIDUGA MELAKUKAN PENIPUAN TERHADAP MOSES NGGELU DAN KADIM KASIM WARGA RT 28 RW 10 KELURAHAN OESAPA KECAMATAN KELAPA LIMA KOTA KUPANG// PASALNYA ONGKOS PEMBUATAN 21 UNIT PERAHU KETINGTING SEBANYAK 9 JUTA 700 RIBU RUPIAH BELUM DILUNASI DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN ROTE NDAO//
MOSES DAN KADIM DITEMUI BEBERAPA WAKTU LALU DI KELURAHAN OESAPA MENGAKU/ SEBAGAI ORANG KECIL TENTUNYA UANG SEJUMLAH TERSEBUT SANGAT BERHARGA/ LANTARAN SEJAK BERADA DI ROTE UNTUK MENGERJAKAN PERAHU KETINGTING/ ISTRI DAN ANAK DITINGGALKAN/ SEHINGGA UNTUK KEBUTUHAN SEHARI-HARI TERPAKSA BERHUTANG PADA KIOS TERDEKAT//
MOSES MENJELASKAN/ PADA SEPTEMBER 2009 LALU/ YAKOB NDOEK DAN KONTRAKTOR BERNAMA JEMS DATANG MENEMUI KEDUANYA DI OESAPA/ DAN KEDUANYA DIMINTA UNTUK MEMBUAT 10 UNIT KETINGTING/ BELUM BERSELANG KONTARKATOR JEMS DATANG MEMINTA AGAR TAMBAH 11 UNIT DAN DESEMBER 2009 SEBANYAK 11 UNIT KETINGTING/ KESEPAKATAN SAAT ITU HARGA PER UNIT 1 JUTA 5 RATUS RIBU RUPIAH DILUAR BIAYA PEMBELIAN BAHAN//
MOSES MENGAKUI/ UNTUK PENAMBAHAN 11 UNIT/ KONTRAKTOR YANG SAAT ITU DATANG BERSAMA KADIS MEMBERIKAN BIAYA PEMBELIAN BAHAN SEBANYAK 5 JUTA RUPIAH DAN ONGKOS KERJA 10 UNIT YANG LAMA SEBESAR 10 JUTA RUPIAH SEMENTARA ONGKOS KERJA DAN SISA ONGKOS 10 UNIT BELUM DILUNASI// SAAT ITU KONTRAKTOR MENGAJAK KEDUA ORANG INI UNTUK IKUT KE ROTE DENGAN ALASAN BAHAN SUDAH DISIAPKAN DI SANA DAN SISA HUTANG ONGKOS KERJA 5 JUTA RUPIAH DAN ONGKOS KERJA 11 UNIT AKAN DILUNASI DI ROTE//
MOSES MENAMBAHKAN/ KETIDAKBERESAN KADIS DAN KONTRAKTOR SUDAH TERCIUM SAAT BERADA DI ROTE/ DIMANA PERJANJIAN AWAL KEDUANYA AKAN DIJEMPUT/ BAHAN SUDAH ADA/ TERNYATA SAMPAI DI ROTE/ BAHAN BELUM DIDATANGKAN DARI KUPANG DAN KEDUANYA DITELANTARKAN SELAMA BEBERAPA MINGGU// PEKERJAAN 11 UNIT KETINTING SUDAH SELESAI DAN SUDAH DIBERIKAN UANG PANJAR SEBANYAK 5 JUTA 300 RIBU RUPIAH/ SAAT DITANYA KE KADIS/ KADIS MENGAKU TIDAK TAHU-MENAHU DENGAN UANG TERSEBUT/ BAHKAN KADIS DENGAN SUARA LANTANG BAHWA UNTUK URUSAN UANG DIRINYA TIDAK TAHU//
MOSES MENGUNGKAPKAN/ DIRINYA SEMPAT DIUSIR SAAT MENGHADAP KADIS DI RUANG KERJANYA// KEDATANGAN DIRINYA UNTUK MENEMUI KADIS ADALAH UNTUK MENAGIH SISA HUTANG SEBANYAK 9 JUTA 700 RIBU RUPIAH/ TERNYATA SANG KADIS MULAI MENGHINDAR/ KADIS MENGARAHKAN UNTUK MENEMUI JEMS YANG ADALAH KONTRAKTOR//
MOSES MENEGASKAN/ SAAT ITU YANG DATANG MEMBICARAKAN PEMBUATAN 21 UNIT KETINTING INI/ ADALAH KADIS PERIKANAN DAN KELAUTAN ROTE NDAO YAKOB NDOEK DAN KONTRAKTOR JEMS/ TAPI BELAKANGAN KADIS DAN KONTRAKTOR MULAI MANGKIR DARI TANGGUJAWABNYA//
MOSES BERHARAP/ PERSOALAN INI BISA DIPERHATIKAN BERBAGAI PIHAK/ KARENA SELAMA MENGERJAKAN 21 UNIT KETINGTING BANYAK BIAYA YANG DIKELUARKAN/ SEHINGGA KEDUANYA BERHARAP PIHAK TERKAIT BISA MEMBANTU MENYELESAIKAN PERSOALAN INI//
DEMIKIAN ADHY KOROH REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///
MOSES DAN KADIM DITEMUI BEBERAPA WAKTU LALU DI KELURAHAN OESAPA MENGAKU/ SEBAGAI ORANG KECIL TENTUNYA UANG SEJUMLAH TERSEBUT SANGAT BERHARGA/ LANTARAN SEJAK BERADA DI ROTE UNTUK MENGERJAKAN PERAHU KETINGTING/ ISTRI DAN ANAK DITINGGALKAN/ SEHINGGA UNTUK KEBUTUHAN SEHARI-HARI TERPAKSA BERHUTANG PADA KIOS TERDEKAT//
MOSES MENJELASKAN/ PADA SEPTEMBER 2009 LALU/ YAKOB NDOEK DAN KONTRAKTOR BERNAMA JEMS DATANG MENEMUI KEDUANYA DI OESAPA/ DAN KEDUANYA DIMINTA UNTUK MEMBUAT 10 UNIT KETINGTING/ BELUM BERSELANG KONTARKATOR JEMS DATANG MEMINTA AGAR TAMBAH 11 UNIT DAN DESEMBER 2009 SEBANYAK 11 UNIT KETINGTING/ KESEPAKATAN SAAT ITU HARGA PER UNIT 1 JUTA 5 RATUS RIBU RUPIAH DILUAR BIAYA PEMBELIAN BAHAN//
MOSES MENGAKUI/ UNTUK PENAMBAHAN 11 UNIT/ KONTRAKTOR YANG SAAT ITU DATANG BERSAMA KADIS MEMBERIKAN BIAYA PEMBELIAN BAHAN SEBANYAK 5 JUTA RUPIAH DAN ONGKOS KERJA 10 UNIT YANG LAMA SEBESAR 10 JUTA RUPIAH SEMENTARA ONGKOS KERJA DAN SISA ONGKOS 10 UNIT BELUM DILUNASI// SAAT ITU KONTRAKTOR MENGAJAK KEDUA ORANG INI UNTUK IKUT KE ROTE DENGAN ALASAN BAHAN SUDAH DISIAPKAN DI SANA DAN SISA HUTANG ONGKOS KERJA 5 JUTA RUPIAH DAN ONGKOS KERJA 11 UNIT AKAN DILUNASI DI ROTE//
MOSES MENAMBAHKAN/ KETIDAKBERESAN KADIS DAN KONTRAKTOR SUDAH TERCIUM SAAT BERADA DI ROTE/ DIMANA PERJANJIAN AWAL KEDUANYA AKAN DIJEMPUT/ BAHAN SUDAH ADA/ TERNYATA SAMPAI DI ROTE/ BAHAN BELUM DIDATANGKAN DARI KUPANG DAN KEDUANYA DITELANTARKAN SELAMA BEBERAPA MINGGU// PEKERJAAN 11 UNIT KETINTING SUDAH SELESAI DAN SUDAH DIBERIKAN UANG PANJAR SEBANYAK 5 JUTA 300 RIBU RUPIAH/ SAAT DITANYA KE KADIS/ KADIS MENGAKU TIDAK TAHU-MENAHU DENGAN UANG TERSEBUT/ BAHKAN KADIS DENGAN SUARA LANTANG BAHWA UNTUK URUSAN UANG DIRINYA TIDAK TAHU//
MOSES MENGUNGKAPKAN/ DIRINYA SEMPAT DIUSIR SAAT MENGHADAP KADIS DI RUANG KERJANYA// KEDATANGAN DIRINYA UNTUK MENEMUI KADIS ADALAH UNTUK MENAGIH SISA HUTANG SEBANYAK 9 JUTA 700 RIBU RUPIAH/ TERNYATA SANG KADIS MULAI MENGHINDAR/ KADIS MENGARAHKAN UNTUK MENEMUI JEMS YANG ADALAH KONTRAKTOR//
MOSES MENEGASKAN/ SAAT ITU YANG DATANG MEMBICARAKAN PEMBUATAN 21 UNIT KETINTING INI/ ADALAH KADIS PERIKANAN DAN KELAUTAN ROTE NDAO YAKOB NDOEK DAN KONTRAKTOR JEMS/ TAPI BELAKANGAN KADIS DAN KONTRAKTOR MULAI MANGKIR DARI TANGGUJAWABNYA//
MOSES BERHARAP/ PERSOALAN INI BISA DIPERHATIKAN BERBAGAI PIHAK/ KARENA SELAMA MENGERJAKAN 21 UNIT KETINGTING BANYAK BIAYA YANG DIKELUARKAN/ SEHINGGA KEDUANYA BERHARAP PIHAK TERKAIT BISA MEMBANTU MENYELESAIKAN PERSOALAN INI//
DEMIKIAN ADHY KOROH REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///
Tidak ada komentar:
Posting Komentar