WAKIL KETUA KOMITE NASIONAL PEMUDA INDONESIA (KNPI) NTT HAMZA WULAKADA KEPADA WARTAWAN USAI PERTEMUAN PEMUDA DENGAN WAKIL GUBERNUR NTT ESTHON FOENAY MENGATAKAN/ SEBANYAK 24 PEMUDA DARI TIGA PROVINSI MENGIKUTI PROGRAM JAMBORE PEMUDA INDONESIA DI KUPANG/ NTT SELAMA SATU BULAN MULAI RABU (08/06)//
24 PEMUDA BERASAL DARI PROVINSI BANTEN/ SULAWESI SELATAN/ DAN JAWA TENGAH// SELAMA DI KUPANG/ AKAN DIKENALKAN TRADISI SOSIAL/ BUDAYA DAERAH/ DAN POTENSI YANG DIMILIKI DAERAH NTT//
MENURUT HAMZA/ SALAH SATU YANG TERPENTING BAGI 24 PEMUDA DARI TIGA PROVINSI YANG AKAN DIPELAJARI YAITU TOLERANSI ANTARUMAT BERAGAMA YANG JARANG DITEMUKAN DI SEJUMLAH DAERAH// UNTUK ITU DIRINYA BERHARAP PARA PEMUDA SETELAH KEMBALI AKAN MENJADI DUTA TOLERANSI KEHIDUPAN BERAGAMA DI DAERAHNYA//
HAMZA MENGUNGKAPKAN/ DALAM MEMPELAJARI TOLERANSI ANTARUMAT BERAGAMA/ PEMUDA DIBERI KESEMPATAN UNTUK TINGGAL BERSAMA WARGA KOTA KUPANG/ TERUTAMA DI KELURAHAN YANG MAYORITAS PENDUDUKNYA BERAGAMA KRISTEN ATAU MAYORITAS BERAGAMA ISLAM// HAL ITU BERTUJUAN AGAR PEMUDA BISA MEMPELAJARI NILAI-NILAI TOLERANSI ANTARUMAT BERAGAMA// DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI/ UMAT KRISTEN DAN ISLAM HIDUP BERDAMPINGAN TANPA KONFLIK KARENA MEREKA SALING MENGHORMATI DAN TERLIBAT AKTIF DALAM BERBAGAI KEGIATAN//
HAMZAH MENAMBAHKAN/ DIKETAHUI DAERAH ASAL PEMUDA TERSEBUT SERING TERJADI KONFLIK ANTARUMAT BERAGAMA// KARENA ITU/ PEMUDA TERSEBUT DIHARAPKAN MEMBERIKAN PEMAHAMAN KEPADA WARGA DI DAERAHNYA MENGENAI PENTINGNYA PERDAMAIAN// KARENA ADALAH GENERASI MUDA BARU YANG MAMPU MENGKAMPANYEKAN PENTINGNYA TOLERASI ANTARUMAT BERAGAMA DALAM TATANAN PERDAMAIAN BAGI KEHIDUPAN DI SUATU DAERAH//
DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///
24 PEMUDA BERASAL DARI PROVINSI BANTEN/ SULAWESI SELATAN/ DAN JAWA TENGAH// SELAMA DI KUPANG/ AKAN DIKENALKAN TRADISI SOSIAL/ BUDAYA DAERAH/ DAN POTENSI YANG DIMILIKI DAERAH NTT//
MENURUT HAMZA/ SALAH SATU YANG TERPENTING BAGI 24 PEMUDA DARI TIGA PROVINSI YANG AKAN DIPELAJARI YAITU TOLERANSI ANTARUMAT BERAGAMA YANG JARANG DITEMUKAN DI SEJUMLAH DAERAH// UNTUK ITU DIRINYA BERHARAP PARA PEMUDA SETELAH KEMBALI AKAN MENJADI DUTA TOLERANSI KEHIDUPAN BERAGAMA DI DAERAHNYA//
HAMZA MENGUNGKAPKAN/ DALAM MEMPELAJARI TOLERANSI ANTARUMAT BERAGAMA/ PEMUDA DIBERI KESEMPATAN UNTUK TINGGAL BERSAMA WARGA KOTA KUPANG/ TERUTAMA DI KELURAHAN YANG MAYORITAS PENDUDUKNYA BERAGAMA KRISTEN ATAU MAYORITAS BERAGAMA ISLAM// HAL ITU BERTUJUAN AGAR PEMUDA BISA MEMPELAJARI NILAI-NILAI TOLERANSI ANTARUMAT BERAGAMA// DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI/ UMAT KRISTEN DAN ISLAM HIDUP BERDAMPINGAN TANPA KONFLIK KARENA MEREKA SALING MENGHORMATI DAN TERLIBAT AKTIF DALAM BERBAGAI KEGIATAN//
HAMZAH MENAMBAHKAN/ DIKETAHUI DAERAH ASAL PEMUDA TERSEBUT SERING TERJADI KONFLIK ANTARUMAT BERAGAMA// KARENA ITU/ PEMUDA TERSEBUT DIHARAPKAN MEMBERIKAN PEMAHAMAN KEPADA WARGA DI DAERAHNYA MENGENAI PENTINGNYA PERDAMAIAN// KARENA ADALAH GENERASI MUDA BARU YANG MAMPU MENGKAMPANYEKAN PENTINGNYA TOLERASI ANTARUMAT BERAGAMA DALAM TATANAN PERDAMAIAN BAGI KEHIDUPAN DI SUATU DAERAH//
DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///
Tidak ada komentar:
Posting Komentar