SEDIKITNYA 12 TOKOH MASYARAKAT (TOMAS) DESA KUIMASI/ KECAMATAN FATULEU KABUPATEN KUPANG/ SENIN (18/10) DI RUANG RAPAT BUPATI KUPANG YANG DIHADIRI BUPATI KUPANG AYUB TITU EKI BERSAMA SEKDA DAN ASISTEN SATU MEMINTA/ AGAR TANAH SELUAS 70 KOMA 50 HEKTAR MILIK PT SASANDO DIBAGIKAN KE WARGA SESUAI KESEPAKATAN BEBERAPA TAHUN LALU DI GEREJA BETANIA CAMPLONG//
MENURUT SALAH SATU TOMAS HANOK LENGGU/ TANAH TERSEBUT SUDAH DISEPAKATI BERSAMA DI GEREJA BETANI CAMPLONG KECAMATAN FATULEU/ DISAKSIKAN MANTAN BUPATI KUPANG IBRAHIM AGUSTINUS MEDAH/ AHLI WARIS PT SASANDO ROY HINUHILI DAN SEJUMLAH TOMAS KECAMATAN FATULEU//
LENGGU MENGUNGKAPKAN/ AHLI WARIS ROY HINUHILI SAAT ITU BERSEDIA MEMBERIKAN TANAH SELUAS 70 KOMA 5O HEKTAR DITAMBAH BEBERAPA BUAH RUMAH YANG SAAT ITU SUDAH ADA DALAM LOKASI TERSEBUT// KENDATI SUDAH DISEPAKATI/ TAPI REALISASINYA BELUM DILAKSANAKAN SAMPAI SAAT INI//
LENGGU MENJELASKAN/ DIRINYA ADALAH SALAH SATU DARI 12 TIM YANG DITUNJUK UNTUK MELAKUKAN VERIVIKASI DATA TERHADAP WARGA YANG INGIN MENEMPATI LOKASI TERSEBUT// BELAKANGAN WARGA YANG INGIN MENEMPATI TANAH YANG SUDAH DIKAPLING TAKUT LANTARAN PEMERINTAH TIDAK SERIUS MEMBANTU WARGA UNTUK MENDAPATKAN SERTIFIKAT ATAS TANAH TERSEBUT SEBAGAI BUKTI KEPEMILIKANNYA//
LENGGU MENAMBAHKAN/ DENGAN TIDAK BERFUNGSINYA LOKASI YANG SUDAH DIKAPLING/ LOKASI TERSEBUT MENJADI HUTAN DAN DIJADIKAN OKNUM TERTENTU SEBAGAI TEMPAT TRANSAKSI HEWAN CURIAN/ KARENA DILOKASI INI TIDAK KELIHATAN SAAT TRANSAKSI BARANG-BARANG HARAM TERSEBUT// BAHKAN HAMPIR SETIAP HARI WARGA MENEMUKAN KULIT SAPI DAN JEROAN SAPI YANG DIBUANG USAI DIPOTONG//
LENGGU MENEGASKAN/ PEMERINTAH KABUPATEN KUPANG SECEPATNYA MEMBANTU MASYARAKAT YANG NAMANYA SUDAH TERDAFTAR PADA KAPLING TANAH DI LOKASI TERSEBUT UNTUK DITINDAK LANJUTI/ SEHINGGA LOKASI ITU JANGAN DIJADIKAN TEMPAT PENCURIAN TERNAK//
DEMIKIAN ADHY KOROH REORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///
MENURUT SALAH SATU TOMAS HANOK LENGGU/ TANAH TERSEBUT SUDAH DISEPAKATI BERSAMA DI GEREJA BETANI CAMPLONG KECAMATAN FATULEU/ DISAKSIKAN MANTAN BUPATI KUPANG IBRAHIM AGUSTINUS MEDAH/ AHLI WARIS PT SASANDO ROY HINUHILI DAN SEJUMLAH TOMAS KECAMATAN FATULEU//
LENGGU MENGUNGKAPKAN/ AHLI WARIS ROY HINUHILI SAAT ITU BERSEDIA MEMBERIKAN TANAH SELUAS 70 KOMA 5O HEKTAR DITAMBAH BEBERAPA BUAH RUMAH YANG SAAT ITU SUDAH ADA DALAM LOKASI TERSEBUT// KENDATI SUDAH DISEPAKATI/ TAPI REALISASINYA BELUM DILAKSANAKAN SAMPAI SAAT INI//
LENGGU MENJELASKAN/ DIRINYA ADALAH SALAH SATU DARI 12 TIM YANG DITUNJUK UNTUK MELAKUKAN VERIVIKASI DATA TERHADAP WARGA YANG INGIN MENEMPATI LOKASI TERSEBUT// BELAKANGAN WARGA YANG INGIN MENEMPATI TANAH YANG SUDAH DIKAPLING TAKUT LANTARAN PEMERINTAH TIDAK SERIUS MEMBANTU WARGA UNTUK MENDAPATKAN SERTIFIKAT ATAS TANAH TERSEBUT SEBAGAI BUKTI KEPEMILIKANNYA//
LENGGU MENAMBAHKAN/ DENGAN TIDAK BERFUNGSINYA LOKASI YANG SUDAH DIKAPLING/ LOKASI TERSEBUT MENJADI HUTAN DAN DIJADIKAN OKNUM TERTENTU SEBAGAI TEMPAT TRANSAKSI HEWAN CURIAN/ KARENA DILOKASI INI TIDAK KELIHATAN SAAT TRANSAKSI BARANG-BARANG HARAM TERSEBUT// BAHKAN HAMPIR SETIAP HARI WARGA MENEMUKAN KULIT SAPI DAN JEROAN SAPI YANG DIBUANG USAI DIPOTONG//
LENGGU MENEGASKAN/ PEMERINTAH KABUPATEN KUPANG SECEPATNYA MEMBANTU MASYARAKAT YANG NAMANYA SUDAH TERDAFTAR PADA KAPLING TANAH DI LOKASI TERSEBUT UNTUK DITINDAK LANJUTI/ SEHINGGA LOKASI ITU JANGAN DIJADIKAN TEMPAT PENCURIAN TERNAK//
DEMIKIAN ADHY KOROH REORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///
Tidak ada komentar:
Posting Komentar