SEMBILAN KABUPATEN DI NTT DENGAN JUMLAH SEDIKITNYA 143 RIBU 411 WARGA DILANDA KRISIS PANGAN YANG BERISIKO TINGGI AKIBAT GAGAL PANEN//
KRISIS PANGAN YANG MELANDA SEMBILAN KABUPATEN ITU MENGAKIBATKAN 99 RIBU 184 HEKTARE LAHAN PERTANIAN GAGAL PANEN MELIPUTI PADI 4 RIBU 846 HA/ JAGUNG 85 RIBU 734 HA/ KACANG SERIBU 454 HA/ DAN UMBI 7 RIBU 150 HA// DIMANA TANAMAN PERTANIAN ITU MERUPAKAN SUMBER PANGAN POKOK BAGI WARGA//
KEPALA BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PENYULUHAN ATAU BKP2 NUSA TENGGARA TIMUR NIKOLAUS BALA NUHAN KEPADA WARTAWAN DI KANTOR BKP2/ RABU (21/04/2010) MENGATAKAN/ KRISIS PANGAN HEBAT DITANDAI MENIPISNYA PERSEDIAAN PANGAN/ SERTA STOK PANGAN DI TIAP RUMAH WARGA HANYA MAMPU BERTAHAN SAMPAI DUA BULAN/ SEHINGGA KONDISI INI SANGAT MENGKHAWATIRKAN//
MENURUT NUHAN / 431 RIBU 411 WARGA TERSEBUT YANG TERSEBAR DI SEMBILAN KECAMATAN DI KABUPATEN SUMBA TIMUR/ SUMBA BARAT/ SUMBA TENGAH/ TIMOR TENGAH SELATAN/ LEMBATA/ NGADA/ SIKKA/ TIMOR TENGAH UTARA/ DAN FLORES TIMUR// DATA IN MERUPAKAN LAPORAN YANG DITERIMA DARI BENCANA KEKERINGAN DARI 12 KABUPATEN// NAMUN PIHAKNYA TELAH MENGANALISA LAPORAN 9 KABUPATEN/ SEDANGKAN LAPORAN TIGA KABUPATEN BELUM DIANALISA/ DIANTARANYA ALOR/ BELU /DAN NAGEKEO//
NUHAN MENGUNGKAPKAN/ BENCANA RAWAN PANGAN INI TERDAPAT DI DESA YANG TIDAK MASUK KATEGORI RISIKO PANGAN HEBAT/ DAN DIMASUKAN KE KATEGORI RISIKO RAWAN PANGAN RINGAN DAN SEDANG/ YANG PERSEDIAAN PANGANNYA MASIH SANGAT CUKUP// MAKA DALAM MENGATASI MASALAH YANG TERJADI INI/ PEMERINTAH TELAH MENYALURKAN BANTUAN PANGAN YANG DIAMBIL DARI CADANGAN BERAS PEMERINTAH KABUPATEN SEBANYAK 100 TON/ SERTA DITAMBAH DENGAN LANGKAH ANTISIPASI LAINNYA DENGAN MEMPERCEPAT PENYALURAN BERAS UNTUK RAKYAT MISKIN ATAU RASKIN//
NUHAN MENGUNGKAPKAN/ PEMERINTAH JUGA SEGERA MENYIAPKAN BERAS YAITU DENGAN SALAH SATUNYA YANG DILAKUKAN MELALUI OPERASI PASAR BERAS UNTUK MENGANTISIPASI KEMUNGKINAN HARGA BERAS NAIK/ SERTA LANGKAH LAIN YANG DIAMBIL YAITU OPTIMALKAN DAERAH ALIRAN SUNGAI DENGAN MENYALURKAN AIR KE LAHAN DIDEKATNYA YANG BISA DIOLAH UNTUK DITANAM TANAMAN UMUR PENDEK//
NUHAN MENAMBAHKAN/ DIKETAHUI PEKAN LALU PEMERINTAH NTT MENGIRIM TIM UNTUK MENGECEK KONDISI KEKERINGAN DI 12 KABUPATEN// TIM BERASAL DARI DINAS SOSIAL/ BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PENYULUHAN/ BIRO EKONOMI KANTOR GUBERNUR/ DAN BADAN PENANGGULANGAN BENCANA/ DAN TELAH KEMBALI KE KUPANG// DIMANA LAPORAN TIM TERSEBUT MENYEBUTKAN UMUMNYA GAGAL PANEN TERJADI KARENA KEKERINGAN/ SERTA AIR DI SUNGAI TIDAK BISA DIALIRKAN KE AREAL PERSAWAHAN KARENA KETIADAAN POMPA AIR/ MAKA SALAH SATU PROGRAM YANG SEGERA DICETUSKAN SEHARUSNYA PENGADAAN POMPA AIR UNTUK DIBAGIKAN KEPADA PETANI DI DAERAH ALIRAN SUNGAI/ TERMASUK PETANI DI SUMBA TIMUR//
DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///
KRISIS PANGAN YANG MELANDA SEMBILAN KABUPATEN ITU MENGAKIBATKAN 99 RIBU 184 HEKTARE LAHAN PERTANIAN GAGAL PANEN MELIPUTI PADI 4 RIBU 846 HA/ JAGUNG 85 RIBU 734 HA/ KACANG SERIBU 454 HA/ DAN UMBI 7 RIBU 150 HA// DIMANA TANAMAN PERTANIAN ITU MERUPAKAN SUMBER PANGAN POKOK BAGI WARGA//
KEPALA BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PENYULUHAN ATAU BKP2 NUSA TENGGARA TIMUR NIKOLAUS BALA NUHAN KEPADA WARTAWAN DI KANTOR BKP2/ RABU (21/04/2010) MENGATAKAN/ KRISIS PANGAN HEBAT DITANDAI MENIPISNYA PERSEDIAAN PANGAN/ SERTA STOK PANGAN DI TIAP RUMAH WARGA HANYA MAMPU BERTAHAN SAMPAI DUA BULAN/ SEHINGGA KONDISI INI SANGAT MENGKHAWATIRKAN//
MENURUT NUHAN / 431 RIBU 411 WARGA TERSEBUT YANG TERSEBAR DI SEMBILAN KECAMATAN DI KABUPATEN SUMBA TIMUR/ SUMBA BARAT/ SUMBA TENGAH/ TIMOR TENGAH SELATAN/ LEMBATA/ NGADA/ SIKKA/ TIMOR TENGAH UTARA/ DAN FLORES TIMUR// DATA IN MERUPAKAN LAPORAN YANG DITERIMA DARI BENCANA KEKERINGAN DARI 12 KABUPATEN// NAMUN PIHAKNYA TELAH MENGANALISA LAPORAN 9 KABUPATEN/ SEDANGKAN LAPORAN TIGA KABUPATEN BELUM DIANALISA/ DIANTARANYA ALOR/ BELU /DAN NAGEKEO//
NUHAN MENGUNGKAPKAN/ BENCANA RAWAN PANGAN INI TERDAPAT DI DESA YANG TIDAK MASUK KATEGORI RISIKO PANGAN HEBAT/ DAN DIMASUKAN KE KATEGORI RISIKO RAWAN PANGAN RINGAN DAN SEDANG/ YANG PERSEDIAAN PANGANNYA MASIH SANGAT CUKUP// MAKA DALAM MENGATASI MASALAH YANG TERJADI INI/ PEMERINTAH TELAH MENYALURKAN BANTUAN PANGAN YANG DIAMBIL DARI CADANGAN BERAS PEMERINTAH KABUPATEN SEBANYAK 100 TON/ SERTA DITAMBAH DENGAN LANGKAH ANTISIPASI LAINNYA DENGAN MEMPERCEPAT PENYALURAN BERAS UNTUK RAKYAT MISKIN ATAU RASKIN//
NUHAN MENGUNGKAPKAN/ PEMERINTAH JUGA SEGERA MENYIAPKAN BERAS YAITU DENGAN SALAH SATUNYA YANG DILAKUKAN MELALUI OPERASI PASAR BERAS UNTUK MENGANTISIPASI KEMUNGKINAN HARGA BERAS NAIK/ SERTA LANGKAH LAIN YANG DIAMBIL YAITU OPTIMALKAN DAERAH ALIRAN SUNGAI DENGAN MENYALURKAN AIR KE LAHAN DIDEKATNYA YANG BISA DIOLAH UNTUK DITANAM TANAMAN UMUR PENDEK//
NUHAN MENAMBAHKAN/ DIKETAHUI PEKAN LALU PEMERINTAH NTT MENGIRIM TIM UNTUK MENGECEK KONDISI KEKERINGAN DI 12 KABUPATEN// TIM BERASAL DARI DINAS SOSIAL/ BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PENYULUHAN/ BIRO EKONOMI KANTOR GUBERNUR/ DAN BADAN PENANGGULANGAN BENCANA/ DAN TELAH KEMBALI KE KUPANG// DIMANA LAPORAN TIM TERSEBUT MENYEBUTKAN UMUMNYA GAGAL PANEN TERJADI KARENA KEKERINGAN/ SERTA AIR DI SUNGAI TIDAK BISA DIALIRKAN KE AREAL PERSAWAHAN KARENA KETIADAAN POMPA AIR/ MAKA SALAH SATU PROGRAM YANG SEGERA DICETUSKAN SEHARUSNYA PENGADAAN POMPA AIR UNTUK DIBAGIKAN KEPADA PETANI DI DAERAH ALIRAN SUNGAI/ TERMASUK PETANI DI SUMBA TIMUR//
DEMIKIAN RIFLAN HAYON REPORTER SAHABAT FM MELAPORKAN///
Tidak ada komentar:
Posting Komentar